Sudah Tahu Makna dari Pancasila? Ayo, Cari Tahu Lebih Dalam!
Pancasila berasal dari bahasa Sanskerta, panca dan sila. Panca berarti lima dan sila artinya adalah prinsip atau dasar. Dengan begitu, kita dapat mengetahui bahwa Pancasila merupakan lima prinsip mendasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Hal tersebut tentu harus kita ikuti dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Tidak boleh ada satu orang pun dari warga negara Indonesia yang melaksanakan kegiatan di luar ketetapan Pancasila tersebut. Apabila kita ingin menerapkannya dengan benar, tentu kita perlu mengetahui dan memahami setiap makna dari sila yang ada. Dengan begitu, kita dapat menerapkan kelima sila tersebut dengan tepat dalam kehidupan bermasyarakat. Yuk, kita simak terlebih dahulu makna Pancasila selengkapnya!
Makna Setiap Sila pada Pancasila
Setiap sila dalam Pancasila mengandung makna yang mendalam untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menerapkan setiap sila dengan baik dan benar, tentu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara akan berjalan dengan penuh toleransi, rukun, aman, damai, dan sejahtera. Terlebih jika seluruh elemen masyarakat Indonesia menjalankan dan mengamalkan sila-sila dari Pancasila, Indonesia akan menjadi negara yang disegani oleh dunia. Berikut ini adalah pemahaman dari nilai Pancasila yang harus kita ketahui, di antaranya adalah:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan sila pertama dari Pancasila yang dilambangkan oleh bentuk bintang. Sila ini memiliki makna bahwa seluruh masyarakat Indonesia memercayai satu Tuhan yang menciptakan bumi, langit, dan seluruh isinya.
Selain itu, Ketuhanan Yang Maha Esa menunjukkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang memiliki agama dan tidak hanya mementingkan duniawi semata. Ada enam agama yang diakui oleh Negara Indonesia, yaitu Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Sila kedua dari Pancasila adalah Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, dilambangkan dengan rantai saling mengikat yang bermakna pemerataan kewajiban dan hak setiap masyarakat sesuai dengan hukum yang berlaku di Indonesia.
Dengan begitu, seluruh bangsa Indonesia mengakui bahwa setiap warga negaranya memiliki kewajiban dan hak yang sama. Tidak boleh ada diskriminasi dan semua perilaku yang dilaksanakan harus berdasar pada hukum yang berlaku di Indonesia. Jadi, tidak ada manusia yang derajatnya lebih tinggi dibandingkan dengan manusia lainnya, semua sama rata di mata hukum dan negara.
3. Persatuan Indonesia
Sila ketiga dilambangkan dengan pohon beringin yang bermakna persatuan seluruh warga Indonesia merupakan prioritas utama lebih dari hal lainnya. Dengan adanya sila ketiga ini, di Negara Indonesia tidak boleh terjadi perpecahan karena perbedaan suku, ras, agama, dan budaya.
Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia adalah hal yang harus diutamakan daripada keperluan golongan, kelompok, atau individu. Hal ini tentu membutuhkan pengorbanan yang besar, tetapi apabila seluruh warga Indonesia menuruti ini, hal yang akan kita dapatkan adalah keamanan, kerukunan, dan ketertiban di setiap wilayah Indonesia.
4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan
Sila keempat dari Pancasila bermakna bahwa setiap keputusan yang ada dalam kepemimpinan berlandaskan kebijaksanaan dari setiap musyawarah. Keanekaragaman bangsa Indonesia tentu akan menghasilkan pemikiran yang berbeda dari setiap individunya.
Oleh karena itu, dengan adanya sila keempat ini diharapkan setiap masyarakatnya dapat bermusyawarah hingga menghasilkan keputusan bersama yang mufakat. Dengan begitu, kita semua akan mendapatkan solusi terbaik dari setiap permasalahan yang ada di Indonesia.
5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Sila kelima dari Pancasila dilambangkan dengan gambar padi dan kapas bermakna persamaan sosial dari sesama warga negara Indonesia. Dengan begitu setiap warga di Negara Indonesia memiliki keseimbangan antara kewajiban dan hak setiap individunya dan hal tersebut tidak boleh diganggu oleh siapa pun.
Dengan adanya sila kelima ini, diharapkan semua individu dapat memahami kewajiban dan hak setiap orang tanpa mencurangi satu sama lain. Dengan menjunjung tinggi rasa keadilan tentu akan menciptakan suasana yang tenang dan damai dalam setiap urusan yang akan kita lakukan.
Itulah kelima makna pancasila yang harus kita ketahui lebih dalam. Apabila kita semua menaati dan melaksanakannya dengan baik, tentu Indonesia akan menjadi negara terbaik di dunia ini, lho Teman-Teman! Yuk, mulai mengamalkan Pancasila dalam bermasyarakat. Contohnya dengan melaksanakan ibadah tepat waktu, menaati peraturan, menghormati pendapat orang lain terlebih jika pendapat itu membawa kebaikan, tidak menyontek saat ulangan, saling membantu terhadap sesama, dan berlaku adil. Semoga setelah memahami makna Pancasila, kita dapat menjadi bagian kecil untuk menciptakan sesuatu yang besar pada negara Indonesia di masa depan, ya!