Mau Tahu Apa Saja Jenis Tumbuhan Parasit? Ayo, Kita Pelajari!

Tumbuhan parasit adalah tumbuhan yang hidup dan tumbuh pada tanaman lain, baik di batang maupun ranting. Tak hanya menumpang hidup, benalu juga bertahan hidup dengan cara menyerap nutrisi dari tanaman inangnya sebagai sumber pasokan makanan.

Disebut sebagai tumbuhan parasit karena tak jarang ia justru merugikan tanaman induk yang ditumpanginya. Tanaman induk bisa menjadi kurus dan pada akhirnya mengering mati akibat penyerapan nutrisi yang tidak sempurna. Benalu memiliki banyak varian, mari bersama kita pelajari jenis-jenis tumbuhan parasit tersebut!

Jenis-Jenis Tumbuhan Parasit

Tumbuhan parasit atau benalu ternyata tak selamanya merugikan tanaman inangnya, lho. Ada beberapa jenis tumbuhan parasit yang justru menguntungkan. Ternyata ragam tumbuhan parasit cukup bervariatif, berikut adalah informasinya untuk kalian:

1. Tumbuhan Parasit Obligatif

Parasit obligatif adalah sejenis tumbuhan yang hidup dengan bergantung diri pada tumbuhan lainnya. Caranya yaitu mendapatkan makanan dari tumbuhan inang. Inilah jenis tumbuhan benalu yang paling sering kita jumpai. Tumbuhan parasit obligatif juga sering disebut sebagai parasit sejati.

Mengapa demikian? Tumbuhan parasit jenis ini tidak memiliki organ fotosintesis sendiri sehingga tak mampu memproduksi energi secara langsung layaknya tumbuhan lain. Pada beberapa jenis parasit obligatif lainnya, bahkan ada yang sampai melepaskan racun dan memakan jaringan tubuh inangnya. Salah satu contoh tumbuhan parasit sejati adalah tanaman loranthus spp, cuscuta spp, juga rafflesia arnoldi.

2. Tumbuhan Parasit Fakultatif

Jenis kedua dari tumbuhan parasit ialah parasit fakultatif. Akan tetapi, tumbuhan ini tidak sepenuhnya bergantung pada tumbuhan inang dalam mendapatkan sumber makanan. Sering disebut juga sebagai semi parasit atau parasit sebagian. Parasit fakultatif masih memiliki organ untuk berfotosintesis layaknya tumbuhan normal lain. Dengan begitu, ia masih bisa memproduksi sebagian sumber energinya sendiri. Beberapa tumbuhan parasit jenis ini adalah tapinanthus bangwensis, hingga viscum album.

3. Jenis Parasit Hemiparasit

Jenis ketiga ini merupakan tumbuhan yang bersifat parasit hanya pada sebagian tahap hidupnyanya saja. Biasanya hanya mengambil makanan pada sebagian tahap pertumbuhan dan kemudian secara mandiri memproduksi energi sendiri. Artinya, tak selamanya ia menjadi parasit pada tanaman inang. Contoh dari parasit hemiparasit adalah cendana.

Tumbuhan Parasit yang Sering Dijumpai

1. Cendana

Cendana merupakan salah satu tanaman yang cukup disukai banyak orang karena mampu menghasilkan kayu dan minyak yang sangat harum. Namun siapa sangka tanaman ini juga menjadi salah satu bagian dari tanaman benalu jenis hemiparasit. Tanaman yang dapat diperbanyak dengan biji ini, membutuhkan tanaman inang untuk membantu sebagian proses pertumbuhannya.

Biasanya ia menjadikan tanaman semusim, seperti cabai dan turi, sebagai inangnya. Tak tanggung-tanggung, cendana menyerap makanan langsung dari akar tanaman inang. Meskipun parastit, cendana masih mampu memproduksi karbon secara mandiri melalui proses fotosintesisnya.

Hingga dewasa, cendana tetap membutuhkan tanaman inang agar tetap bisa tumbuh dengan baik. Cendana sudah bisa dipanen pada usia 20-50 tahun, atau ketika sudah mulai rontok daun maupun kayunya.

2. Pasilan

Salah satu jenis parasit obligatif yang banyak dijumpai di Indonesia adalah pasilan. Tumbuhan ini memiliki wujud seperti semak yang bercabang dengan tinggi sekitar 1 meter. Benalu dari famili Loranthaceae ini biasanya menjadikan berbagai tanaman perdu dan pepohonan sebagai inangnya. Tak hanya itu, pasilan sering tak terlihat sebagai parasit karenana warnanya mengikuti warna tanaman inang.

Penyebaran parasit ini biasanya terjadi akibat burung walet. Burung walet yang memakan tanaman pasilan menyebarkan biji pasilan yang lengket ke tanaman inang. Biji yang lengket akan langsung menempel pada tubunh inang, menyerap energi, dan semakin lama membuat pohon inang menjadi kurus akibat kehabisan energi.

3. Raflesia

Nah,tanaman yang satu ini pasti sudah sering kalian dengar namanya. Meskipun dikenal sebagai tanaman yang langka, namun siapa sangka tanaman ini juga merupakan tanaman parasit. Nyatanya, tanaman rafflesiaceae merupakan salah satu parasit akibat tak memiliki zat hijau daun atau organ fotosintesis dalam dirinya.

Raflesia yang hidup di Pulau Jawa biasanya akan menjadikan pangkal batang vitis lanceolaria sebagai inang. Namun dibalik sifat parasitnya, tanaman ini banyak dikagumi karena bisa digunakan sebagai bahan produk kecantikan serta obat-obatan. Bahkan tanaman Raflesia yang tumbuh di bengkulu, yakni Raflesia Arnoldi, menjadi salah satu bunga terbesar di dunia yang dinobatkan pada 1991 silam.

Itulah beberapa informasi mengenai tumbuhan parasit yang ada di sekitar kita. Dibalik sifatnya yang merugikan tanaman lain, nyatanya beberapa jenis tumbuhan parasit tersebut memiliki manfaat bagi manusia.